Nah, kali ini resep ayam panggang dengan resep ayam betutu. Masakan ini adalah masakan khas Bali. Saya melakukan beberapa modifikasi dari resep aslinya. Antara lain, saya mengganti daun singkong dengan daun lelem (daun yang biasa dipakai dimasakan khas Manado), karena saya kesulitan mencari daun singkong, sedangkan di halaman saya ada tanaman lelem, tinggal petik aja... hehehe... Selain itu saya juga tidak menggunakan terasi, karena anak saya tidak suka aroma terasi dan saya sendiri mengurangi konsumsi terasi.
Resep di bawah ini adalah resep aslinya.
Bahan :
1 ekor ayam (tanpa jerohan)
1 buah jeruk nipis (saya pakai jeruk sambal)
100 gram daun singkong rebus, iris halus (saya pakai daun lelem kira-kira 20 helai)
2 batang serai, gunakan bagian yang putih, cincang
Garam
4 lembar daun jeruk purut
3 sendok makan minyak untuk menumis
Daun pisang secukupnya
Bumbu halus :
10 siung bawang merah
10 siung bawang putih
6 buah cabe merah
4 buah cabe rawit merah
1 sdt terasi (saya tidak pakai)
2 cm kunyit
1/2 sdm ketumbar
2 cm jahe, parut
4 cm lengkuas, parut
Garam dan gula merah secukupnya
Cara membuat :
- Lumuri ayam dengan air jeruk dan garam, sisihkan
- Haluskan bumbu halus dan serai cincang, tumis hingga harum.
- Bagi bumbu tumisan jadi 2 bagian, yang satu bagian lumuri di bagian luar ayam, sedangkan bagian lain dicampur dengan daun singkong, daun jeruk dan garam, lalu dimasukkan ke dalam rongga badan ayam.
- Bungkus dengan daun pisang, kukus selama lebih kurang 30 menit. Dinginkan.
- Kalau hendak makan panaskan ayam dengan cara dibakar hingga kecoklatan. Lebih baik dipanggang dengan panggangan yang kontak dengan api langsung (bukan oven, atau microwave, atau double pan) supaya warnanya cantik dan ada aroma bakarannya.
- Siap disantap dengan nasi hangat dan sambal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar